Oleh: Ruby Alamanda
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengumumkan akan menaikkan gaji guru pada puncak Hari Guru Nasional, Kamis (28/11/2024) lalu. Namun belakangan organisasi guru dan aktivis pendidikan mempertanyakan rencana tersebut.
https://www.detik.com/edu/sekolah/d-7664714/organisasi-guru-pertanyakan-soal-kenaikan-gaji-minta-prabowo-klarifikasi.
Mengutip dari TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), Heru Purnomo, membeberkan persepsi yang muncul usai Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kenaikan gaji guru. Dalam acara perayaan puncak Hari Guru Nasional di Velodrome, Jakarta Timur, Kamis, 28 November 2024, Prabowo mengatakan, guru berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) akan mendapatkan tambahan penghasilan sebesar satu kali gaji pokok. Selain itu, tunjangan profesi bagi guru non-ASN akan meningkat menjadi Rp 2 juta per bulan.
Alhamdulillah luar biasa, kabar gembira bagi para guru. Eits, jangan keburu euforia bapak ibu guru. Karena di lapangan non ASN itu yang 2 juta yang sudah serdik, awalnya 1,5 sekarang jadi 2 juta. Yah jadi mungkin cuma sekedar wacana ya bapak ibu. Disisi lain tugas guru itu sangatlah berat. Murid-murid sekarang kritis dan kadang kurang ajar juga. Akan tetapi bapak ibu guru tidak boleh bertindak sewenang-wenang, misal mencubit, memukul, mengingat kan dengan keras dengan verbal.
Di sisi lain juga kebutuhan akan kehidupan ini sangat lah meningkat tajam. Pendidikan anak, kebutuhan rumah tangga. Beberapa kebutuhan pokok naik tajam. Apalagi menjelang akhir tahun. Jika saja rasa syukur itu tidak terucap maka segala kebutuhan itu akan sulit terpenuhi. Kebutuhan anak, istri, sekolah anak, biaya makan minum dirumah kebutuhan dasar bagi rumah tangga bapak ibu guru.
Sudah selayaknya bapak ibu guru meningkat kesejahteraan anya, mengingat begitu banyak beban kerja mereka. Dulu di jaman Umar bin Khattab, guru digaji dengan 15 Dinar, jika di setarakan dengan sekarang, perbulan bapak ibu guru akan mendapatkan gaji sebesar 95 juta. Betapa seimbang nya dengan tugas mereka. Membimbing murid, menyadarkan kesalahan murid, mengajar kan akhlak yang baik.
Nasib Guru Dalam Islam
Dalam Islam guru sangatlah di hargai bapak ibu. Nasib guru tentu akan berbeda di bawah penerapan sistem Islam. Islam dangat memperhatikan guru, karena guru memiliki peran yang sangat penting dan strategis mencetak generasi yang berkualitas, generasi pembangunan bangsa dan penjaga peradaban. Banyak ayat di dalam Al-Qur'an yang melebihkan kedudukan orang-orang berilmu dan para oemberi ilmu. Demikianlah sempurnanya sistem Islam, maka kewajiban kita untuk melanjutkan kehidupan Islam bapak ibu. Agar semua bisa aman, nyaman dan berkah