.jpeg)
Oleh: AsaAsiyah, Pelajar
Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, tengah mengkaji autonomus Rail Rapid Transit (ART) atau yang dikenal dengan trem otonom sebagai pengganti sistem transportasi massal dalam kota. Diketahui salah satu alasan pengadaan ART ini adalah untuk mengatasi kemacetan yang terjadi di Kota Bogor saat ini. Kemacetan yang kerap terjadi di Bogor tentu mempunyai beberapa sebab lain, tiga diantaranya adalah:
1. Banyaknya kendaraan di jalan baik kendaraan pribadi maupun umum: karena semakin bertambahnya jumlah penduduk otomatis menambah jumlah kendaraan.
2. jalan yang tidak memadai: Bogor memiliki kapasitas jalan yang terbatas sehingga akses kendaraan juga ikut terbatas.
3. Moda transportasi umum yang digunakan kurang efektif: di Bogor terdapat banyak sekali kendaraan umum seperti angkot dan bus, tetapi ketersediaan dan efektifitasnya masih kurang memadai.
Selain itu banyak orang yang lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi mereka, sehingga membuat kemacetan semakin parah. Padahal seharusnya pemerintah lebih perhatian kepada masalah kemacetan ini, karena yang harusnya menjadi prioritas seorang pemimpin adalah kenyamanan keamanan dan kesejahteraan rakyatnya, bukan malah mementingkan urusan pribadi. Seharusnya masalah kemacetan ini juga harus diatasi secepatnya karena sudah menjadi kewajiban seorang pemimpin untuk mengurusi segala urusan rakyatnya.
Apa yang dilakukan pemerintah Bogor saat ini sebenarnya belum mencapai solusi tuntasnya, karena hanya mengganti sistem transportasi belum tentu menyelesaikan masalah kemacetan. Akan ada masalah-masalah lainnya, seperti sistem pembayaran contohnya, kalaupun akan menggunakan kartu seperti e-money, belum tentu masyarakat bisa membelinya dengan mudah.
Masalah ini disebabkan karena sistem kapitalisme yang diterapkan saat ini yang menganggap bahwa materi adalah segalanya, kerika ART dianggap mampu menambah materi dan pundi-pundi, maka akan direalisasikan sekalipun kita dapati masyarakat masih kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.
Sedangkan dalam pemerintahan Islam masalah kemacetan ini tentu diatasi dengan cepat dan mudah, karena dalam sistem khilafah, jalan merupakan salah satu insfratruktur yang sangat penting dalam membangun ekonomi demi kesejahteraan rakyatnya. Dan itu tidak hanya dijalankan di satu kota saja melainkan di seluruh wilayah daulah.
Maka sudah seharusnya negara menerapkan sistem khilafah sebagai solusi tuntas dari permasalahan ini. Karena dengan diterapkannya sistem khilafah, masyarakat akan diberi fasilitas yang memadai dan dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari mereka sehingga tidak terjadi lagi kasus-kasus seperti ini.