Dunia Adalah Ladang Bercocok Tanam

 




Endah Sulistiowati (Dir. Muslimah Voice)


Istihlal adalah istilah yang benar ya teman-teman untuk menyebut acara bermaaf-maafan di bulan Syawal. Kali ini istihlal kita  dibersama Ustadz yang selalu luar biasa, yang tetap eksis sejak jaman penulis kuliah. Beliau adalah Al Ustadz M. Arifin dari Kota Batu. Kali ini istihlal dilaksanakan di sebuah Rumah Makan di Kota Kediri. 


Dunia adalah ladangnya, panennya adalah di akhirat. Satu kalimat yang berhasil penulis catat dengan baik di tengah hiruk pikuknya pramusaji menata makanan di belakang tempat duduk kami. Maklum datangnya lima menit sebelum acara dimulai. 


Makna kalimat tersebut sangat dalam. Tidak ada masanya di dunia ini kita berleha-leha, bersantai-santai, atau bahkan berputus asa dari berusaha. Karena di dunia kita harus beramal semaksimal mungkin. 


Bahkan para petani konvesional pun sangat paham, apa yang kita tanam itulah yang kita panen. Bahkan terkadang gagal panen. Astaghfirullah. Artinya apa? Kita tidak pernah tahu apakah amal yang kita lakukan itu diterima oleh Allah sebagai amal baik atau tidak. 


Jika tidak ada jaminan amal kita diterima oleh Allah, maka harusnya semakin banyak amal ketaatan yang kita lakukan. Lalu kapan dong kita istirahat, yaa nanti. Ketika tugas kita di dunia ini usai. Di saat ajal datang alias mati. Itulah waktu terbaik untuk istirahat. Selebihnya kita akan bisa panen atas amal kita di akhirat.[]

*

إرسال تعليق (0)
أحدث أقدم