By Ruby Ghumaisha
Namaku Ruby, kelas 8 SMP. Saat ini aku menjadi ketua kajian di sekolah ku. Tiap pekan aku menghimpun teman-teman untuk mengkaji Islam kaffah.
Impian ku saat dewasa menjadi ustadzah yang bisa mencerdaskan anak bangsa dengan pemahaman Islam kaffah. Hal ini terjadi karena banyak remaja yang kurang memahami Islam secara kaffah.
Karena banyak sekali kasus yang menimpa remaja seperti fakta berikut ini:
JAKARTA, KOMPAS — Identitas remaja yang diduga bunuh diri di area parkir Metropolitan Mall, Bekasi, Selasa (22/10/2024), hingga kini masih ditelusuri. Terlepas dari siapa sosoknya dan apa pun motifnya, insiden remaja bunuh diri ini memberikan gambaran adanya problem kerapuhan mental generasi muda.
https://www.kompas.id/baca/metro/2024/10/24/remaja-bunuh-diri-di-bekasi-gambaran-kerapuhan-mental-generasi-muda
RADAR JOGJA - Angka pengangguran di kalangan Generasi Z (Gen Z) di Indonesia telah mencapai titik kritikal, yaitu sebanyak 9,9 juta orang (22/10/2024).
Ini berarti sekitar 22,25% dari total penduduk usia 15-24 tahun masih belum memiliki pekerjaan stabil. Fenomena ini menimbulkan perdebatan apakah mereka adalah korban ekonomi atau beban bagi negara.
https://radarjogja.jawapos.com/ekonomi/655228386/miris-99-juta-gen-z-di-indonesia-tergolong-pengangguran
Ini contoh beberapa fakta yang ada di Indonesia.
Ekonomi makin rapuh, peluang pekerjaan tidak begitu banyak, padahal remaja yang membutuhkan kelangsungan hidup banyak bahkan yang sudah lulus kuliah pun sulit mendapatkan pekerjaan yang layak bahkan untuk dirinya saja.
Hal demikian tidak lepas dari rapuhnya sistem yang diterapkan di Indonesia. Sistem ini telah gagal memberikan harapan kepada remaja. Masa depan mereka masih panjang. Jalan mereka harusnya terbuka lebar, namun apa daya untuk memenuhi kebutuhan dirinya sendiri saja masih tertatih-tatih.
Sistem pendidikan nya pun membuat remaja agak males untuk berpikir, dulu literasi tante ku waktu sekolah SMP bisa 30 an buku dalam 3 tahun, sekarang 1 buku aja setahun susah benar untuk diselesaikan. Termasuk kawan-kawan ku.
Lemah banget ya?
Daya saing tinggi tapi diri ini dipacu untuk berpikir cepat susah.
Ditambah tuntutan, tontonan yang ga mendidik makin marak. Festival, karnaval yang seakan membuat hiburan berkelas pun sebetulnya hanya kesenangan semu.
Keadaan seperti ini tidak akan berubah selama manusia tidak mau berusaha untuk merubahnya lho. Benar sekali firman Allah dalam Al Quran surat Ar Ra'du ayat 11 berikut ini:
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
لَهٗ مُعَقِّبٰتٌ مِّنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ يَحْفَظُوْنَهٗ مِنْ اَمْرِ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا بِاَ نْفُسِهِمْ ۗ وَاِ ذَاۤ اَرَا دَ اللّٰهُ بِقَوْمٍ سُوْٓءًا فَلَا مَرَدَّ لَهٗ ۚ وَمَا لَهُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّا لٍ
"Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia."
(QS. Ar-Ra'd 13: Ayat 11)
Allah sudah memberikan akal sehat kepada manusia, harusnya manusia memang segera berubah dari sistem kapitalisme yang buruk ini kepada sistem Islam kaffah agar kehidupan makin baik. Tidak tahu lagi keadaan kedepan jika sistem Islam tidak segera diupayakan untuk di tegakkan. Pastinya makin buruk keadaannya gaess, dijamin.
Sekarang saja apa-apa makin naik, bukti deflasi makin nyata, daya beli rendah, perut kering tidak ada yang di makan, mengenaskan bukan?
Sebetulnya rakyat menangis, namun pemimpin negeri ini tidak peduli, malah sibuk dengan pemilunya. Hmm mengelus dada...
Mari kawan kita rapatkan barisan, agar sistem Islam kaffah segera tegak kembali, mari bersama-sama mengkaji Islam ini, agar dunia makin baik keadaannya. Allah maha penolong lho... Mari kita bersama-sama melanjutkan Islam kaffah agar pemuda seperti kita ini nantinya punya masa depan yang cerah. Bukan masa depan yang suram alias Madesu. Naudzubillah.[]